Ketika ChatGPT Masuk Kelas Geografi: Dilema Baru Kampus di Era Mesin Pengarang
Pada suatu pagi di Madison, Amerika Serikat, para pengajar Geografi 101 di Universitas Wisconsin mendapati sesuatu yang janggal. Jawaban kuis para mahasiswa—rata-rata mahasiswa baru—mendadak tampil rapi, mulus, dan berirama seperti brosur teknologi. Nada optimistis. Struktur lima paragraf bak esai standar lomba menulis. Semuanya mirip. Terlalu mirip. “Ini bukan suara mereka,” gumam seorang asisten dosen. “Ini …
Ketika ChatGPT Masuk Kelas Geografi: Dilema Baru Kampus di Era Mesin Pengarang Read More »
